Media NU Blitar – Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Blitar, KH Muqorrobin, menyatakan bahwa Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) I merupakan momen penting dalam menentukan arah besar organisasi. Acara yang berlangsung di Graha NU pada Ahad (22/12/2024) ini mengusung tema “Menjaga Soliditas, Mengawal Kedigdayaan Indonesia.”
“Muskercab ini bukan hanya pertemuan rutin, tetapi sebuah momentum bersejarah untuk merumuskan langkah strategis demi masa depan Jam’iyyah Nahdlatul Ulama yang lebih gemilang,” ujar KH Muqorrobin dalam sambutannya.
Beliau menegaskan bahwa perjalanan panjang PCNU membutuhkan peta jalan (roadmap) yang jelas dan terukur. Menurutnya, visi dan misi organisasi harus selaras sebagai panduan mencapai tujuan bersama. PCNU Kabupaten Blitar selama ini telah memainkan peran penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, mendampingi umat, serta menjaga nilai-nilai luhur Ahlussunnah wal Jamaah.
“Muskercab ini menjadi saat yang tepat untuk menggandakan manfaat dengan menyusun program yang mampu menjawab kebutuhan umat secara maslahah,” lanjutnya.
Program Unggulan: RSNU dan Pendidikan
Salah satu program unggulan yang diusung PCNU Kabupaten Blitar adalah pendirian Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU). KH Muqorrobin menilai program ini sebagai bentuk tanggung jawab PCNU dalam menjaga kesehatan jasmani umat, selain kesehatan rohani.
“RSNU bukan sekadar simbol pengabdian, tetapi menjadi pusat pelayanan kesehatan yang ramah, penuh kasih, dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan tanpa membedakan latar belakang,” jelasnya.
Selain itu, penguatan lembaga pendidikan juga menjadi prioritas utama. Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) diharapkan mampu melahirkan generasi penerus yang unggul secara intelektual dan berkarakter akhlaqul karimah.
“Pendidikan tidak hanya tentang meraih gelar, tetapi membentuk kader Nahdliyin yang menjaga nilai-nilai agama dan memperjuangkan kemuliaan bangsa,” tegasnya.
Inovasi dan Ekonomi Umat
KH Muqorrobin juga menekankan pentingnya inovasi dalam keberhasilan organisasi di era modern. Ia mengajak PCNU untuk memanfaatkan teknologi digital guna memperluas jaringan, komunikasi, dan koordinasi antarpengurus.
“Kita harus memanfaatkan dunia digital untuk menyampaikan pesan kebaikan Nahdlatul Ulama lebih luas. Ini adalah tantangan sekaligus peluang yang harus kita manfaatkan,” katanya.
Dalam bidang ekonomi, ia mendorong penguatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) berbasis kearifan lokal sebagai penggerak ekonomi umat.
“UMKM adalah jantung ekonomi kita. Dengan memperkuat sektor ini, kita tidak hanya membantu umat, tetapi juga memperkuat keberlanjutan organisasi,” ujarnya.
Soliditas dan Kebersamaan
KH Muqorrobin mengajak seluruh pengurus dan anggota PCNU Kabupaten Blitar untuk terus menjaga soliditas dan kebersamaan. Menurutnya, kebersamaan adalah kunci utama dalam membangun organisasi yang kokoh dan berdaya saing.
“Mari kita bersatu, saling mendukung, dan bergerak maju untuk membangun organisasi ini menjadi lebih besar,” pungkasnya.
Muskercab I PCNU Kabupaten Blitar diharapkan mampu menghasilkan program-program strategis yang menjawab kebutuhan umat di berbagai bidang, sekaligus memperkuat peran NU dalam masyarakat.
